Welcome to Guidance and Counseling

Saturday 31 May 2014

Peran Guru BK dalam Implementasi Kurikulum 2013

Seiring perkembangan zaman dengan persaingan dalam mencari dunia kerja serta permasalahan siswa yang bingung dalam melanjutkan pendidikan maupun mencari pekerjaan, pendidik terutama Guru BK tentunya menyambut hangat gagasan konsep peminatan bagi guru BK dalam tugasnya di sekolah. Peran Guru BK di sekolah yaitu memberikan layanan yang profesional kepada siswa diantaranya meliputi layanan orientasi, layanan informasi, layanan penempatan/penyaluran, layanan penguasaan konten, layanan konseling perorangan, layanan bimbingan kelompok, layanan konseling kelompok, layanan mediasi, dan layanan konsultasi ditambah layanan advokasi, serta kegiatan pendukung meliputi aplikasi instrumentasi, himpunan data, kunjngan rumah, konferensi kasus, alih tangan kasus dan kepustakaan. Dalam konsep kurikulum 2013 ini, peran guru BK ditambah Pelayanan Peminatan, walaupun pelayanan peminatan ini merupakan pengembangan dari layanan penempatan/penyaluran.

Pelayanan peminatan ini diantaranya Guru BK melakukan pengumpulan data siswa, keluarga, kondisi lingkungan, nilai pelajaran, data minat siswa, data prestasi siswa baik akademik maupun non akademik, serta data pendidikan lanjutan siswa. Data itu diperoleh dari kerjasama dengan Guru Mapel, Wali Kelas, maupun Orang Tua siswa maupun pihak lain serta diperoleh dari kegiatan aplikasi instrumentasi Guru BK baik tes maupun non tes.
Secara lebih spesifik, Peran Guru BK pada jenjang SMP/MTs yaitu selain peran di atas, dengan memberikan rekomendasi peminatan siswa untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang SMA/MA/SMK. sedangkan Peran Guru BK pada jenjang SMA/SMK/MA yaitu selain peran di atas, dengan mengetes kembali dan mendata peminatan siswa pada awal masuk sekolah maupun melakukan tes dan mendata peminatan pada siswa kelas XII untuk pendidikan lanjut di Perguruan Tinggi maupun Pekerjaan.

No comments:

Post a Comment